Breaking News
Loading...
Saturday, April 23, 2011

MENEMBUS BATAS DIRI

2:49 PM


Bila kita melihat keadaan di sekitar kita hari-hari ini, kita akan melihat betapa cepatnya jaman ini berkembang. Bahkan perubahan tersebut seringkali terjadi tanpa kita sadari. Sebagai contoh, teknologi yang berkembang begitu pesat, intelektual yang semakin meningkat, penemuan-penemuan baru di bidang kesehatan dan obat-obatan, dsb. Perubahan tersebut tidak dapat kita hindari, sebagaimana ada pepatah yang mengatakan, "Satu-satunya hal yang tidak akan pernah berubah, adalah perubahan itu sendiri."

Bila kita terlena sedikit saja, besar sekali kemungkinan untuk kita akan kehilangan kesempatan untuk berkembang, atau setidak-tidaknya akan tertinggal .
Lalu bagaimana menembus batas2 yang mengungkung diri ita? Batas batas yang merantai langkah kita?
DOBRAK batas batas diri anda..!!!

1. Miliki tujuan yang jelas - kembangkan!.
Orang yang tidak memiliki tujuan di dalam hidupnya tidak akan pernah bisa berkembang dengan maksimal. Mengapa? Karena dia tidak akan tahu ke mana dia harus melangkah, dan ini akan berdampak pada keputusan-keputusan yang diambilnya. Tetapi untuk menjadi berkembang tanpa batas, seseorang juga harus memiliki kemampuan untuk memperluas tujuannya. Walt Disney dapat berkembang begitu luas sampai ke seluruh dunia hanya dimulai dari mimpi seorang Walter Elias Disney yang miskin untuk berusaha membahagiakan semua anak di seluruh dunia. Dan sampai sekarang, meskipun Mr. Disney sudah meninggal, tetapi mimpi itu masih terus berlanjut.

2. Miliki inisiatif untuk berkembang tanpa batas.
Saat Christopher Columbus ingin berlayar mengelilingi dunia, semua orang menganggapnya gila karena mereka percaya bahwa bumi itu datar, bukan bulat. Tetapi karena keberaniannya untuk berinisiatif 'gila' tersebutlah kita dapat mengetahui fakta bahwa bumi memang bulat, bukan datar. Saat kita ingin berkembang, jangan menunggu perubahan terjadi pada orang lain baru kita dapat berkembang. Miliki mental bahwa perubahan itu harus dimulai dari diri kita, bukan orang lain.

3. Berpikirlah selangkah lebih maju.
Thomas John Watson, pendiri perusahaan komputer raksasa IBM suatu hari memaparkan kunci dari keberhasilan IBM, dan berkata, "Setiap kali kami memperoleh kemajuan dalam IBM, itu adalah karena ada orang yang mau untuk mengambil kesempatan, memikirkannya dengan keras, dan mencoba sesuatu yang baru." Di dalam hidup ini, kita memiliki pilihan untuk menjadi orang seperti apakah kita. Apakah kita ingin menjadi orang yang gagal, ataukah biasa-biasa saja, ataukah kita ingin menjadi orang yang unggul? Orang yang ingin menjadi orang yang unggul, ia harus melatih cara berpikirnya untuk selalu mengeluarkan ide-ide yang mungkin bahkan belum terpikirkan oleh orang-orang di sekitarnya.

4. Kembangkan rasa ingin tahu yang positif.
Semua penemuan bersejarah di seluruh dunia ini pasti didasari dari keingintahuan dari para penemunya. Tidak selamanya rasa ingin tahu itu adalah sesuatu yang negatif, karena selama kita dapat memanfaatkan rasa ingin tahu kita untuk sesuatu yang positif dan berguna bagi banyak orang, rasa ingin tahu tersebut akan menjadi sesuatu yang menguntungkan. Seorang Albert Einstein tidak akan pernah menjadi penemu dari teori relativitas yang sangat terkenal itu bila dia tidak memiliki rasa ingin tahu yang besar akan bagaimana energi dapat memiliki hubungan yang erat dengan massa sebuah benda dan kecepatan cahaya.

5. Rajin-rajinlah membaca.
Setiap orang yang tidak memiliki wawasan yang luas pasti akan mengalami masalah dalam berkomunikasi dengan berbagai macam tipe orang. Dan salah satu cara yang baik untuk memiliki wawasan yang luas adalah dengan meningkatkan minat baca. Thomas Jefferson, presiden ketiga Amerika Serikat, adalah seorang yang sangat dikenal lewat kinerjanya dalam menuliskan Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat. Tetapi mungkin tidak semua orang menyadari bahwa Thomas Jefferson adalah seorang kolektor buku, yang membuatnya menjadi seorang yang sangat berwawasan luas dalam berbicara berbagai aspek, mulai dari pertanian, arsitektur, bahkan sampai penelitian fosil-fosil purbakala.
Penembusan batas-batas inilah kunci kesuksesan manusia dalam mengarungi hidup. Hanya mereka yang mampu menembus keterbatasan sebagai manusia saja yang menjadi pemenang. Banyak batas yang bisa ditembus dari berbagai sisi. Seorang yang menembus batas kemampuan otot kakinya untuk berlari akan menjadi atlet yang memecahkan rekor kecepatan berlari. Mereka yang mampu mengalahkan batas gengsi menawarkan sesuatu kepada orang lain dengan resiko ditolak akan menjadi penjual danpengusaha sukses.
Itulah bedanya manusia dengan hewan. Meski kuat, harimau tidak akan tertarik untuk terbang seperti elang. Sementara manusia yang melihat burung bisa terbang pun terpincut ingin terbang. Karena itulah kita dikaruniai akal-budi untuk menembus keterbatasan kita sebagai manusia.
Di saat berupaya menembus batas itulah, pasti akan ada halangan yang muncul. Dan jelas itu tidak akan pernah ringan. Seperti yang selalu menjadi slogan yang diteriakkan dengan bentakan oleh instruktur di kamp pelatihan militer: “hari yang ringan adalah kemarin!” Jadi, jangan harap rintangan hari ini akan makin mudah. Setiap manusia yang telah bertekad menembus batas pasti menyadari beratnya rintangan. Namun seperti juga pelatihan militer pasti akan berakhir dengan pelantikan sebagai anggota, demikian pula dengan perjuangan dalam hidup.
Penembusan batas akan menjadi manis apabila kita terus hingga melewati batas itu dan menyadari betapa indahnya dunia di balik batas itu. Seperti halnya dialami siapa pun yang pernah naik gunung, kelelahan saat mendaki terbayar tuntas saat menikmati keindahan pemandangan dari puncak. Itulah batas gunung yang ditembus.
Maka, jadilah manusia yang selalu berupaya menembus batas. Tercapainya satu puncak gunung seharusnya tidak membuat kita berhenti mendaki. Karena batas itu ada di mana-mana. Sekali kita merasa puas, maka batas tak lagi kita tembus. Ada sebuah jurang baru lagi terbentuk di depan kehidupan kita saat kita berhenti menembus batas.
Jangan pernah lelah menembus batas. Karena kita manusia dianugerahi kemampuan untuk menembusnya!

0 comments:

Post a Comment

 
Toggle Footer